SILAT KUMANGO (Buku Pertama)

• Judul : SILAT KUMANGO Dalam Kemurnian dan Keutuhannya
• Penulis : Drs.H.Rusli 
• Penerbit : UNP Press
• Tebal : 133 Hlm,14,8 x 21 cm

"bagantuang ka ali nan indak kaputuih,bapagang karaso nan indak kahilang,jago tali jan putuih,awasi raso jan hilang,basiang sabalun tumbuah,melantai sabalun luluih,lahia silek mancari kawan batin silek mancari tuhan"

Budaya,adat istiadat adalah hal yang mendarah daging adalah identitas suku bangsa. Manifestasi kita ditunjukkan dengan berbagai usaha untuk melestarikan budaya itu sendiri. Dengan kemajuan Ilmu Pengetahuan teknologi,Zaman dan waktu sangat memungkinkan suatu nilai budaya akan terkorosi dan perlahan-lahan hilang dari individu atau suku bangsa itu sendiri. Bukan tidak mungkin dengan kemajuan Iptek itu dapat melestarikan budaya tersebut,tentunya dengan berbagai usaha semua dapat dilakukan.

Indonesia adalah negara nomor satu didunia dalam semua hal,kaya dengan berbagai SDA dan kaya akan berbagai kebudayaan,tapi karena kekurangan SDM semuanya terkorosi dan perlahan-lahan semua diambil alih oleh pihak asing yang mengklaim itu milik mereka.

Sebagai negara yang berumpun melayu,indonesia kaya akan beraneka ragam budaya dimulai dari sabang sampai merauke sungguh suatu yang patut dibanggakan dari indonesia. Berbagai macam seni yang dihasilkan oleh suku bangsa Indonesia,adalah sebagai ciri dan mewakili identitas bangsa dan negara dimata dunia.

Minangkabau adalah salah satu dari jajaran berbagai suku bangsa yang ada diindonesia,minang sendiri mempunyai beraneka ragam seni yang begitu diminati,dan menjadi warisan budaya yang patut dilestarikan. Salah satunya adal;ah silek (silat) menurut sejarah silek ini pada awalnya mempunyai dua buah aliran yang didirikan oleh Datuak Marajo Panjang dan Datuak Bandaro Kayo. Dengan perkembangan waktu silek mengalami perkembangannya dan Kumango adalah salah satu aliran silek yang berasal dari daerah sungai tarab. Diciptakan dan dikembangkan oleh Syeikh Abdurrahman Al-Khalidi yang lebih dikenal dengan nama Syeikh Kumango sebelumnya beliau bergelar Datuak Majoindo.

Silek Kumango adalah silek yang unik,lain dari pada yang lain. Dari semua aliran silek di minangkabau,keunikan silek kumango ini terletak pada berbagai macam gerakannya,dibandingkan dari silek lain yang mempedomani gerak lincah dari binatang dan alam,maka silek kumango berasal atau menggambarkan berbagai macam huruf-huruf hijaiyah.Seperti gerak Langkah Tuo dalam salah satu dasar dalam silek kumango yang menggambarkan asma Allah.

Dalam buku SILAT KUMANGO.Drs H Rusli menuliskan ada duabelas gerakan dasar dalam silat kumango ini,umumnya didunia persilatan ini disebut jurus tapi tidak dalam silat kumango. Rusli berkata karena jurus tidak bisa diartikan dalam duabelas gerakan tsb. karena disebabkan duabelas gerak dasar dalam silat kumango ini masih dapat terus berkembang. Tapi ke duabelas gerakan ini  adalah langkah awal dan tidak boleh ditamabah atau dikurangi.

Melalui buku SILAT KUMANGO karya Drs.H Rsli ini kita akan mengetahui sejarah dari SILAT KUMANGO asal usul dan perkembangannya,bagaimana silat ini dikenal dan dipelajari oleh diberbagai negara seperti Spanyol,Jerman dan Belanda sekarang juga mulai merambah ke Jepang. Selain itu kita akan padabuku ini kita juga akan membaca apa hakikat sebenarnya dari silat itu sendiri dengan membaca buku ini tentunya ada perubahan paradigma kita tentang silat tsb.

Rusli menerangkan bagaimana hakikat silat itu sebenarnya adalah penggunaan dari akal,perasaan,perwujudan dari iman dan taqwa dan untuk meningkatkan rasa persaudaraan,kekeluargaan semua itu tergambar dalam logo atau emblem dari silat kumango itu sendiri. Dibuku ini nantinya kita juga akan membaca berbagaimacam istilah-istilah dalam silat,arti dari berbagai macam dari gerak silat kumango ini semua dituliskan oleh Drs H Rusli dalam buku SILAT KUMANGO bagian pertama ini.

Penyampaian buku ini sangat menarik,dirangkai dalam bahasa yang mudah dipahami tentunya dengan memakai istilah-istilah dengan bahasa minang dan merujuk kepada ayat-ayat Al-Quran. Dengan buku ini kita bisa mengetahui makna dan hakikat dari silat itu sendiri,karena saat sekarang ini orang-orang hanya belajar4 tapi tidak pernah tahu apa sebenarnya hakikat dari silat itu sendiri ditambah lagi kurangnya minat dari generasi muda untuk mempelajari silek ini karena mereka cendrung berminat untuk mempelajari klarate,judo ataupun taekwondo yang semuanya berasal dari luar.     

Buku SILAT KUMANGO karya Drs.H Rusli ini sangat bagus untuk dibaca disajikan dengan berbagai pose gambar gerakan-gerakan silat kumango itu sendiri dan sangat bagus untuk dijadiakn referensi. Tapi kekuranannya adalah pada Istilah-istilah dengan bahasa Minang yang sebagian tidak diterjemahkan kepada bahasa Indonesia,terlepas dari semua itu buu ini bisa menjadi salah satu acuan untuk memahami salah satu dari sekian banyak jenis silek yang ada di Minangkabau.